Wahai Cinta,
Aku mencoba menjangkau-Mu
Tapi toh Engkau selalu ada bersamaku
Aku berjuang menyingkap trilyunan tirai yang menghalangi
Tapi toh hadir-Mu selalu ada
Kuteteskan air mata kerinduan dan kudera nyeri keterpisahan dari-Mu
Dan toh Cahaya-Mu meliputi semua ciptaan.*
Hatiku dibuat bolak-balik antara bertatapan dengan-Mu dan kewajiban mengurus duniaku.
Perasaanku campur aduk antara kesedihan berjauhan dengan-Mu dan keceriaan mengurus alamku.
Cinta memang tak bisa digambarkan dengan kata-kata
Rindu dan kesenangan perjumpaan bisa terasa pada saat yang bersamaan
Ah, aku benar-benar kehabisan kata-kata
Aku hanya ingin merayumu dan menuai senyum-Mu
Gein, Amsterdam
25 April 2017
10.57 pagi
"Ketika aku hendak menciptakan makhluk, maka Aku mengambil segenggam Cahaya-Ku dan mengatakan kepadanya: 'Jadilah Muhammad!', kemudian Aku menciptakan dari Nuur Muhammad segala sesuatu". (Hadits Qudsiy)